Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar Mengadakan Campaign Tentang Kelistrikan kepada Ibu Rumah Tangga dengan Tema “Cahaya Perempuan”
Secang, 22 Juni 2024 – Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar mengadakan campaign tentang kesadaran dan pemeliharaan kelistrikan kepada ibu rumah tangga yang berada di Secang, Kabupaten Magelang, Sabtu (22/6).
Campaign ini dilakukan dengan cara door-to-door, yaitu mendatangi tiap-tiap rumah di daerah Secang. Para mahasiswa memberikan pemahaman kepada Ibu-ibu rumah tangga tentang betapa pentingnya kesadaran dan pemeliharaan kelistrikan, karena dari data yang didapatkan oleh para mahasiswa, tingkat pemahaman Ibu-ibu rumah tangga di daerah tersebut masih relatif rendah. Fahreza Nur Wahid, selaku ketua pelaksana-pun menuturkan pendapatnya tentang hal tersebut.
“Kami mendapatkan data bahwa Ibu-ibu rumah tangga memang masih memiliki informasi yang minim tentang kelistrikan, data tersebut didukung dengan post-test dan survey yang sudah kelompok kita lakukan di daerah Secang.” Ucap Fahreza selaku ketua pelaksana pada, Sabtu (22/6).

Selain itu, Fahreza juga mengatakan bahwa dari seluruh Ibu-ibu rumah tangga di daerah Secang yang telah mengikuti post-test dan survey, diperoleh hasil bahwa seluruh Ibu- Ibu rumah tangga di daerah tersebut belum memahami mengenai dasar kelistrikan.
“Dari semua Ibu-ibu yang sudah mengikuti post-test dan survey yang sudah kita lakukan, itu semuanya (Ibu-ibu rumah tangga) belum paham terkait kelistrikan dasar.” Ujarnya.
Ibu-ibu rumah tangga yang terlibat dalam campaign “Cahaya Perempuan” ini-pun sangat-sangat memperhatikan penyuluhan yang diberikan oleh para mahasiswa, selain itu mereka merasakan dengan adanya campaign ini, sangat membantu mereka kaum perempuan dalam memahami kelistrikan dasar. Seperti Ibu Yanti (65) yang merasa mendapatkan manfaat dari campaign yang dilaksanakan.
“Saya sendiri dan mungkin Ibu-ibu yang lain merasa terbantu, karena tidak paham sama sekali kalau mengurus tentang listrik, sekarang ada acara ini jadi sudah paham untuk dasarnya.” tutur beliau.
Fahreza sendiri sangat senang dengan segala respon dari para Ibu-ibu yang terlibat dalam campaign yang diselenggarakan, namun Fahreza sendiri juga mengatakan masih ada sedikit kekurangan dalam pelaksanaan campaign ini.

“Alhamdulillah, kita seneng bangetIbu-ibu disini responnya bagust, cuman ya masih ada kekurangan karena kan kita awalnya mau sosialisasi lewat sosial media, cuman Ibu-ibu di daerah sini kebanyakan kurang paham sosmed. Tapi secara keselurahan kita puas, karena Ibu-ibu bisa paham tentang dasar kelistrikan dan bisa langsung mempraktekannya.” Ucapnya.Campaign “Cahaya Perempuan” ini memberikan dampak positif, tidak hanya untuk para Ibu-ibu rumah tangga, tetapi juga kepada para mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar. Para mahasiswa merasa bahwa kegiatan ini sangat berguna bagi mereka untuk mempraktekkan ilmu-ilmu yang sudah mereka pelajari selama perkuliahan, sekaligus sangat membantu dan berdampak sangat positif bagi masyarakat setempat. Harapan para mahasiswa dan Ibu-ibu di daerah tersebut adalah, semakin banyak kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan untuk membantu warga di daerah Magelang dan sekitarnya.
Penulis : Zain Mujammil/Fahreza Nur Wahid, Editor : Inka